Minggu, 06 Desember 2009

Apakah Pasir Isap Benar-Benar Berbahaya?


Pasir isap adalah daratan kering yang tidak benar - benar kering. Dikira sebagai daratan yang padat, namun ternyata bukan. Pasir isap yang selalu menjadi bagian dalan film - film kualitas menengah tentang hutan, baru sekarang memberikan rahasianya kepada peneliti.




Dalam tayangan di film, tokoh yang naas nasibnya berjalan menuju ke sebuah kolam pasir isap. Dia mencoba bertahan dan berteriak minta tolong, namun tidak dapat dihindarkan dia justru terisap ke dalam. Bagaimana itu bisa terjadi?

Itulah mengapa mencoba menerabas pasir isap menjadi hal paling buruk untuk dilakukan. Semakin dalam Anda menerabas, pasirnya semakin cair. Dan, sekali pasir itu mengelilingi kaki, perlu kekuatan sebuah mobil kecil untuk menarik ke luar dari cengkramannya.


Sebuah penelitian baru memperlihatkan, pasir isap yang terbentuk secara natural merupakan cairan kimiawi dari pasir, partikel tanah liat yang sangat halus, dan air. Cairan ini stabil sebagai sedimen sampai seseorang yang tidak hati - hati menginjaknya.




Percobaan - percobaan telah menunjukkan, mengubah tekanan di atas pasir isap sebesar 1 persen saja dapat mengubah kekentalan - kemampuan mencengkram sebagai padatan - sedimen itu hingga jutaan kali lipat. Sekali tekanan itu dipindahkan, pasir isap akan benar - benar mengurung si pengganggu dan mencengkramnya erat-erat.

P.A.G.I.K.U

Pagiku...

Berseri seri menyambut hari indahku

Bercahaya bagai sinar kalbu

Manerawang jauh menggapai mimpi

Kusibakkan tirai jendela kamarku

Mentari pagi menyambutku dengan senyuman

Menyinari hariku dengan angan

Berharap kan tercapai dimasa depan

Pagiku...

Kumulai hariku dengan tekad

Berharap suatu hari kan bermanfaat

Walau aku

Aku tak bersinar secerah mentari pagi

Bila DIA menghendaki

Hanya satu mimpiku

Menggapai dunia dan akhirat

Dengan manisnya ilmu yang bermanfaat